Jumat, 15 November 2013

Tulisan 2



      krisis ekonomi dan moneter yang berkepanjangan sangat berpengaruh besar terhadap produktivitas dan efisiensi Koperasi, sehingga sebagian besar Koperasi yang mampu bertahan khususnya disektor riil yakni dalam penyaluran sembako dan kebutuhan lokal lainnya.



Pendapat : Usaha mendorong peningkatan produktivitas dan efisiensi Koperasi perlu melibatkan Koperasi lebih luas lagi pada sektor-sektor produksi dan distribusi untuk mengatasi dampak negatif dari krisis ekonomi.Bila kondisi normal maka Koperasi dapat diberikan peran lebih besar pada sektor jasa dan perdagangan sesuai dengan mekanisme pasar.Untuk meningkatkan peranan tersebut Pemerintah maupun dunia usaha dapat memberikan fasilitas baik dalam pengembangan, sarana/ prasarana dan kemitraan kepada Koperasi

Minggu, 10 November 2013

Tugas kelompok observasi koperasi sekolah "Koperasi Karya Sejahtera"

TUGAS KOPERASI KELOMPOK
KOPERASI SMPN 9 KOTA BOGOR “KOPERASI KARYA SEJAHTERA”

• Pengertian koperasi sekolah
Koperasi sekolah adalah koperasi yang didirikan di lingkungan sekolah yang anggota-anggotanya terdiri atas siswa sekolah. Koperasi sekolah dapat didirikan pada berbagai tingkatan sesuai jenjang pendidikan, misalnya koperasi sekolah dasar, koperasi sekolah menengah pertama, dan seterusnya

• Tujuan koperasi sekolah
Memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta ikut membangun tata perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur. Sedangkan pembentukan koperasi sekolah di kalangan siswa dilaksanakan dalam rangka menunjang pendidikan siswa dan latihan berkoperasi. Dengan demikian, tujuan pembentukannya tidak terlepas dari tujuan pendidikan dan program pemerintah dalam menanamkan kesadaran berkoperasi sejak dini.

• Fungsi koperasi sekolah
a. Dapat menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah
b. Dapat mendidik siswa untuk mandiri atau mampu mengurus dirinya sendiri
c. Dapat berlatih menjadi wiraswastawan di bidang perkoperasian
d. Membimbing para siswa untuk dapat berpartisipasi aktif dalam menyelanggarakan koperasi sekolah
e. Dapat menanamkan disiplin, rasa tanggung jawab, setia kawan, dan gotong royong.

• Ciri-ciri Koperasi Sekolah
1. Bentuknya Badan Usaha yang tidak berbadan Hukum.
2. Anggotanya siswa-siswa sekolah tersebut.
3. Keanggotannya selama kita masih menjadi siswa.
4. Koperasi sekolah dibuka pada waktu istirahat.
5. Sebagai latihan dan praktik berkoperasi.
6. Melatih disiplin dan kerja.
7. Menyediakan perlengkapan pelajar.
8. Mendidik siswa hemat menabung.
9. Tempat menyelanggarakan ekonomi dan gotong royong.


• Observasi koperasi karya sejahtera
Kami melakukan observasi koperasi sekolah ke koperasi smpn 9,koperasi ini bernama koperasi karya sejahtera. Koperasi ini telah sudah terdaftar di dinas perindagko pada 1 september tahun 1990. Jenis koperasi ini merupakan usaha simpan pinjam anatara anggota intern. Koperasi ini juga ada penjualan selain atk dan sejenisnya yaitu penjualan buku LKS,buku paket, kegiatan usaha penyaluran barang, usaha menjual makanan atau konsumsi. namun hambatan pada koperasi ini yaitu masih dibatasinya jumlah pinjaman karena terbatasnya modal ,untuk mengatasi hambatan tersebut koperasi ini meningkatkan iuran wajib yang tidak terlalu besar dalaram periode tertentu. setelah itu bagi hasil, yaitu dengan presentase berdasarkan besar jasa simpanan dan jasa pinjaman.
Jumlah anggota dikoperasi ini bisa dibilang lebih sering menurun, karena menurut hasil data yang kami dapat pada tahun 2007 anggotanya 50orang,2008- 47 orang,2009- 47 orang,2010-48 orang,dan 2011 47-orang Permodalan kumulatif di koperasi ini terdiri dari simpanan pokok,simpanan wajib,bunga pinjaman,keuntungan barang,kosumsi,keuntungan ATK ,dan saldo keuangan. Data sebagai berikut ;

1. LABA YANG DIDAPAT :
- 2007 = 2.280.000
- 2008= 1.175.350
- 2009= 2.709.400
- 2010= 1.720.000
- 2011 = 785.000

2. LABA KOSUMSI:
- 2007= 195.000
- 2008= 220.000
- 2009= 1.000.000
- 2010= 6.000.000

3. LABA ATK :
- 2007= 727.750
- 2008= 700.000
- 2009= 853.400
- 2010= 1.342.000

4. LABA USAHA LAIN :
- 2007= 625.500
- 2008= 2.330.000
- 2009= 2.690.000
- 2010= 5.235.000

5. MANAJEMEN KEUANGAN :

• PEMASUKAN = Rp 167.813.314

• PENGELUARAN = Rp 79.135.243

• SALDO= Rp 88.678.071